Kontroversi Wasit Warnai Kekalahan Timnas Indonesia U-23 dari Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024
TANJUNGPINANG (Sempadanpos.com)-Dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia U-23 menelan kekalahan pahit dengan skor 0-2 dari Uzbekistan. Pertandingan yang diwarnai oleh keputusan kontroversial wasit Shen Yinhao membuat Garuda Muda gagal melaju ke babak final, Selasa (30/4/24).
Uzbekistan tampil dominan di babak pertama dengan penguasaan bola yang lebih tinggi dan sejumlah peluang mencetak gol. Meskipun demikian, Indonesia juga memberikan ancaman melalui aksi individu Witan Sulaeman dan skema lemparan panjang Pratama Arhan.
Di babak kedua, meski Indonesia berhasil mencetak gol melalui Muhammad Ferarri, gol tersebut dibatalkan oleh wasit karena offside tipis. Uzbekistan kemudian memanfaatkan kebobolan ini dan berhasil mencetak dua gol, termasuk gol bunuh diri.
Pertarungan sengit antara Timnas Indonesia U-23 dan Uzbekistan dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024 berakhir dengan kontroversi setelah keputusan wasit yang membatalkan gol Timnas Indonesia U-23. Uzbekistan akhirnya memenangkan pertandingan dengan skor 2-0.
Uzbekistan tampil dominan dalam penguasaan bola, melepaskan sejumlah tembakan dengan skema serangan yang mengganggu pertahanan Timnas Indonesia U-23. Meski demikian, Timnas Indonesia U-23 juga mencoba memberikan ancaman balik, tetapi hanya berhasil mencetak gol yang kemudian dianulir oleh wasit.
Perjuangan Timnas Indonesia U-23 semakin sulit setelah kebobolan dan harus bermain dengan 10 orang akibat kartu merah. Uzbekistan memanfaatkan keunggulan jumlah pemain untuk menambah keunggulan dan mengamankan kemenangan 2-0.
Meskipun mencoba mencari gol balasan, Timnas Indonesia U-23 tidak mampu mengejar ketertinggalan dan harus mengakui keunggulan Uzbekistan. Dengan hasil ini, Uzbekistan melangkah ke final Piala Asia U-23 2024 sementara Timnas Indonesia U-23 posisi Timnas Indonesia bisa meraih peringkat ketiga jika menang dalam pertandingan Jepang vs Irak, Indinesia akan bertemu dengan negara mana?.(dwi)
