Perbasi seleksi 47 pelajar Menuju Popda 2024

TANJUNGPINANG (Sempadanpos.co)-Seleksi Perbasi 47 pelajar tingkat SMA/SMK sekota Tanjungpinang mengikuti seleksi basket untuk mendapatkan tiket sebagai atlit Popda tahun 2924 yang ajan dilaksaksanakan bulan Juni mendatang, Jumat (1/3/24) dilapangan Perbasi Tanjungpinang.

Coach Lerry Yando yang berperan sebagai asisten pelatih Rudi Purnawa mengakui untuk bidang basket berat untuk menyaingi tim Batam. Terlebih saat ini tim Karimun pun mengalami perkembangan signifikan. Namun selaku pelatih mereka tetap optimis melatih para pelajar yang terpilih nantinya menuju Popda 2024 di Batam

Head coach, Rudi Purnawa menyebutkan seleksi ini berlangsung 2 hari. Apa lagi siswa SMK 1 (skansa) belum bisa hadir karena PKL.

Mereka harus kita beri kesempatan. Jadi besok karena libur kesempatan mereka untuk ikut seleksi,” ujarnya

Adapun materi bahan seleksi berupa lay up, driblle, dan passing. Seleksi ini tidak bisa diikuti siswa kelas 12. “Teknik-tehknik dasar lah”, akunya lagi.

Dari seleksi ini nanti akan dipilih 20 pelajar untuk terus dilatih hingga mendekati hari H, sehingga jumlahnya mengerucut menjadi 12 orang yang siap dibawa berlaga diajang Popda.

Ketua Perbasi Tanjungpinang, Muhammad Gilang Pratama menyebutkan seleksi ini merupakan hasil dari Perbasi cup lalu yang berhasil mendapatkan bibit-bibit untuk semakin diintenskan dalam pelatihan menuju Popda 2024 diBatam.

Dengan cara pihak Perbasi mengirimi surat jesetiap sekolah tujuan dan menentukan muridnya untuk ikut seleksi. Ia berharap tim pelatih sekaligus tim seleksi benar-benar bisa mendapatkan bibit-bibit unggul yang mampu bersaing dengan tim lain nanti di Popda.

Apa lagi pertandingan tingkat Popda sudah beda kelas dengan bertarung antar sekolah. Selain daya tahan tubuh, mental kuat sangat diperlukan.

Jefferson lim, salah seorang terpilih mengikuti seleksi atlit Popda mengaku siap untuk konsekwen berlatih hingga Popda nenjeoang. Terima muda kelahiran Tanjungpinang 2008 ini diperbadi cup lalu masuk dalam tim Avenger yang menjadi Runner up setelah ditaklukan Ultranan di final Perbasi cup.

Dengan tubuh semampai sulung dari 2 bersaudara, diancang-ancang menjadi kandidat atlet Popda perwakilan Tanjungpinang.

Selain memiliki postur ideal, skill menembak bola ke ring cukup mumpuni. Ia juga termasuk tipe pemain yang tenang tidak mudah terpancing permainan lawan.

Usai berlatih teknik dasar, para pelajar ini pun dilatih bermain langsung sembari diberi pengarahanbileh coach dari pinggir lapangan. (Lanni)

Bagikan Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights