Dunia Jurnalistik Tanjungpinang Berduka, Rahmat Putra Nasution Tutup Usia di Usia 47 Tahun

TANJUNGPINANG (Sempadanpos.com)– Dunia jurnalistik di Kota Tanjungpinang kembali berduka. Kabar duka datang pada Senin (3/11/2025), ketika Rahmat Putra Nasution bin Yakub, jurnalis sekaligus penggiat media yang dikenal aktif dan bersahaja, berpulang ke Rahmatullah pada usia 47 tahun.

Kabar kepergiannya mengejutkan banyak pihak, terutama rekan-rekan seprofesi dan sahabat dekat yang mengenalnya sebagai sosok pekerja keras dan penuh rencana baik. Semasa hidup, almarhum dikenal memiliki banyak cita-cita yang belum sempat terwujud — mulai dari keinginannya untuk menunaikan umrah bersama ibu dan keluarga kecilnya, membina rumah tangga harmonis, hingga menggerakkan kegiatan positif di SMSI (Serikat Media Siber Indonesia) dan mempererat silaturahmi antarpegiat media di Tanjungpinang.

Jenazah almarhum disemayamkan di rumah duka, Jl. Transito No. 32 B RT 4/6, Kelurahan Melayu Kota Piring. Suasana haru menyelimuti prosesi doa dan pembacaan Surah Yasin yang dihadiri keluarga, kerabat, serta rekan-rekan jurnalis yang datang memberikan penghormatan terakhir.

“Saya hampir tak percaya, sampai berkali-kali melihat foto dan video di grup WhatsApp, takut salah orang,” tutur Hj. Yuniarni Pustokoweni, SH, yang juga Ketua DPC PDIP dan Ketua TP-PKK Kota Tanjungpinang, saat ditemui di lokasi.

Ia mengaku mengenal baik almarhum sebagai pribadi ramah dan penuh semangat. “Saya baca story WhatsApp beliau, kaget sekali. Semoga Allah memberikan kemudahan dan tempat terbaik untuk almarhum,” ujarnya lagi dengan mata berkaca-kaca.

Tangis haru juga terdengar dari ibunda almarhum yang tampak tegar menerima banyak pelukan dan ucapan belasungkawa. “Terima kasih atas kedatangan semua. Doakan kami tabah… kami sudah kehilangan dua putra,” ucap sang ibu terbata-bata.

Ketua RT setempat, Deswati, menyampaikan rasa duka mendalam atas kepergian warganya yang dikenal aktif dan berjiwa sosial tinggi. “Rencana Allah selalu yang terbaik. Kita hanya bisa menerima. Jika panggilan datang, tidak bisa ditolak,” ujarnya lirih.

Ucapan belasungkawa terus berdatangan, terutama dari rekan-rekan di SMSI Tanjungpinang yang merasa sangat kehilangan sosok pekerja keras, ramah, dan berdedikasi tinggi.

“Selamat jalan, rekan sejawat Rahmat Putra Nasution. Kami semua bersaksi, engkau orang baik. Semoga Allah menerima amal ibadahmu dan menempatkanmu di tempat terbaik di sisi-Nya,” tulis pernyataan SMSI dalam pesan duka. (Dwi)

Bagikan Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights