AS Kembali ke Bulan Setelah 52 Tahun: Odysseus Sukses Mendarat di Kutub Selatan Bulan
TANJUNGPINANG (Sempadanpos.com) – Pada Kamis (22/2) malam CST atau Jumat (23/2) pagi, robot pendarat Odysseus, yang dibuat oleh perusahaan Intuitive Machines, berhasil mendarat di dekat kutub selatan Bulan. Pendaratan ini membuat dua catatan penting dalam sejarah.
Pertama, Odysseus menjadi pesawat ruang angkasa swasta pertama yang berhasil mendarat di Bulan.
Kedua, ini juga menandai kembalinya Amerika Serikat ke Bulan setelah terakhir kali misi Apollo 17 melakukannya pada Desember 1972, alias 52 tahun yang lalu.
Bill Nelson, Direktur NASA, menyambut prestasi ini sebagai lompatan besar bagi umat manusia dan mendorong semua orang untuk mengikuti terus perkembangan ini.
Misi ke Bulan memang telah menjadi tujuan penting bagi Amerika Serikat sejak 1960-an dan awal 1970-an. Selain untuk penelitian ilmiah, pendaratan di Bulan juga dipandang sebagai strategi keamanan nasional untuk menunjukkan keunggulan teknologi Amerika atas Uni Soviet selama Perang Dingin.
Meskipun AS telah menempatkan 12 astronaut di permukaan Bulan melalui misi Apollo, kembali ke sana bukan menjadi prioritas hingga baru-baru ini.
Presiden AS pada waktu itu, Donald Trump, pada Desember 2017, memerintahkan NASA untuk mengembalikan astronaut ke Bulan dalam waktu dekat, memunculkan program luas dan ambisius yang disebut Artemis.
Artemis bertujuan untuk membangun kehadiran manusia di Bulan pada akhir 2020-an sebagai pijakan untuk misi ke Mars pada akhir 2030-an atau awal 2040-an.
NASA berencana mendirikan pangkalan Artemis di wilayah kutub selatan Bulan, yang diyakini memiliki banyak air dalam bentuk es.
Sebelum mengirim astronaut ke sana, NASA ingin mengumpulkan lebih banyak data tentang wilayah tersebut.
Inilah di mana program swasta seperti CLPS (Layanan Muatan Bulan Komersial) dan perusahaan seperti Intuitive Machines memainkan peran penting dalam menjelajahi Bulan sebagai persiapan untuk misi Artemis dan pengembangan ekonomi Bulan di masa depan. (*/dwi)
Sumber: cnnindonesia