Kondisi Memilukan Palestina di Jalur Gaza: Serangan Israel dan Kehidupan yang Terpanggang saat Bulan Ramadhan
GAZA (Sempadanpos.com) – Seorang pemuda asal Gaza, Palestina, mengungkapkan bahwa kondisi negaranya masih belum mereda pasca-serangan Israel, terutama menjelang Bulan Ramadhan. Dengan hampir 2,3 juta jiwa penduduk berlindung di Rafah dari serangan senjata Israel, kehidupan di jalur Gaza menjadi sangat memilukan.
Banyak warga Palestina terpaksa tinggal di bawah tenda plastik dan menghadapi kekurangan pasokan makanan serta kebutuhan pokok lainnya.
Hasan Muhammad Husen, seorang pemuda Gaza, membagikan kesedihan tersebut saat berdakwah di Masjid An Nur, Senin (11/3/2024), di Jalan Kuantan. Hasan mengungkapkan bahwa rombongan dari Palestina akan mengunjungi berbagai provinsi di Indonesia untuk menyampaikan kondisi Palestina.
“Negara kami tidak baik dan tidak aman, masih terus diserang oleh Israel dalam beberapa hari terakhir,” ujar Hasan. Dia juga menyerukan agar tidak membeli produk buatan Israel, karena hal tersebut akan membantu Israel menghancurkan Palestina.
Israel masih membatasi umat Islam yang beribadah di Masjid Al-Aqsa di Yerusalem, hanya orang tua yang berumur 60 tahun yang dibolehkan untuk beribadah. Hasan juga mengharapkan solidaritas antara anak muda Indonesia dan Palestina semakin kuat untuk mendukung perjuangan rakyat Palestina.
Kegiatan tersebut difasilitasi oleh MUI dan Baznas yang bekerja sama dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam perjuangan rakyat Palestin(*/dwi)